Sunday, September 14, 2008

PLC DAN APLIKASINYA

Rancang Bangun Aplikasi PLC untuk Pengendalian Konveyor pada Pengepakan Barang

Abstract

Pada awalnya sistem kontrol untuk pengendali otomatis perangkat-perangkat mesin di industri berupa rangkaian relay. Namun sistem kontrol dengan rangkaian relay tersebut menjadi kurang efektif karena untuk memberikan perubahan sistem memerlukan biaya yang besar serta tingkat kerumitan kerja yang tinggi. Akhirnya muncul sistem kontrol berbasis komputer yang disebut dengan PLC (Programmable Logic Controller) yang dapat memberikan solusi bagi permasalahan tersebut. Tulisan ini melaporkan hasil penelitian berupa rancang bangun aplikasi PLC untuk pengendalian konveyor pada pengepakan barang. Sistem yang dibangun, berupa miniatur konveyor pengepakan barang yang dikendalikan PLC, dapat bekerja dengan baik. Untuk melakukan perubahan sistem pengendaliannya cukup dengan mengubah software yang diisikan ke dalam PLC.



Anda dapat belajar membuat programnya di http://www.esakom.com



Contoh Lomba PLC
http://lombaplc.tf.itb.ac.id/?p=27#more-27

SISTEM PENGECATAN OTOMATIS

Sistem Pengecatan Otomatis bekerja menyemprotkan dua warna dasar ke sebuah objek untuk mendapatkan suatu campuran warna tertentu.

Sistem bekerja sebagai berikut:
Ketika tombol START ditekan sistem dalam keadaan standby maka suatu LAMPU INDIKATOR menyala dan MOTOR CONVEYOR pembawa objek berjalan.
Ketika sensor LS1 ON atau mendeteksi objek, MOTOR CONVEYOR langsung OFF ( LS1 di ON kan kemudian di OFF kan lagi, tetapi MOTOR CONVEYOR Berhenti) dan sistem langsung menyemprotkan warna HIJAU 2 kali. Lama setiap penyemprotan masing-masing warna hijau ini adalah 2 dan 3 detik, dengan selang waktu antara penyemprotan 1 dan 2 adalah 2 detik
Setelah warna HIJAU di semprotkan 2 kali dan diiringi dengan selang waktunya maka penyemprot warna merah langsung bekerja dan menyemprotkan warna MERAH 2 kali. Lama setiap penyemprotan warna merah ini adalah 3 detik dengan selang waktu penyemprotan 1 dan 2 adalah 1 detik
Setelah warna terakhir selesai disemprotkan dan diiringi dengan selang waktunya maka langkah selanjutnya MOTOR CONVEYOR langsung ON lagi. Sampai sensor LS2 mendeteksi, MOTOR CONVEYOR berhenti. Begitu LS2 OFF, MOTOR CONVEYOR bergerak lagi sampai LS1 ON lagi.

Jika tombol STOP di tekan, sistem pengecatan masih terus berlangsung, pengecatan tidak boleh langsung berhenti, Sistem hanya boleh mati setelah LS2 ON.

No comments: